Halo, Alan Lovers! Kamu punya bisnis baru dan ingin melantai ke marketplace, tapi minder karena sudah banyak seller lama yang brand nya udah hype banget? Tenang kamu enggak sendiri karena banyak orang yang baru bikin bisnis baru juga mengalami yang sama. Akan tetapi, jika kamu percaya diri dan mantap dengan prooduk bisnis kamu, tidak apa-apa langsing floor saja. Namun, jika kamuu masih tidak yakin, yuk simak penjelasan berikut ini gimana caranya biar bisa bersaing dengan seller lama!

1. Mulai dari Hal Kecil tapi Konsisten
Bayangin kamu jualan skincare baru nih. Jangan langsung ngotot saingan sama brand yang udah punya 100 ribu ulasan. Mulailah dari hal kecil seperti foto produk yang jernih, deskripsi yang jelas, dan pelayanan cepat. Fokus ke pengalaman pelanggan. Brand baru biasanya bisa unggul di sini karena kamu masih bisa fokus satu per satu, beda sama seller besar yang kadang udah terlalu sibuk.
2. Mainkan Kekuatan Copywriting
Satu hal yang sering dilupakan seller lama, yaitu mereka terlalu nyaman. Deskripsi produk mereka kaku dan seadanya. Di sinilah kamu bisa menang. Tulis copywriting produk dengan gaya yang relate sama target audiens.
3. Manfaatkan Semua Fitur Gratis dari Marketplace
Brand baru punya keunggulan karena biasanya lebih rajin utak-atik fitur. Banyak seller lama yang males update karena udah merasa aman. Coba manfaatkan fitur broadcast, voucher toko, live streaming, bundling produk, sampai kolom diskusi. Makin aktif toko kamu, makin sering algoritma marketplace mengangkat toko kamu ke atas.
4. Berani Main Harga dan Bonus
Kamu belum punya ulasan? Ya udah, kasih bonus! Ini strategi yang sering dipakai seller baru untuk mencuri perhatian. Misal, beli sabun muka dapat headband lucu, atau beli dua kaos gratis tote bag. Lalu pasang harga promo dalam waktu terbatas, biar orang tergoda beli duluan sebelum sempat mikir panjang.
5. Fast Respon, Fast Delivery
Kalau seller lama biasanya agak slow karena orderan numpuk, kamu bisa unggul di kecepatan. Balas chat dengan cepat, kirim pesanan dalam hitungan jam, dan follow up pembeli dengan sopan.
6. Bangun Trust Lewat Review dan Media Sosial
Setiap pembeli puas, minta dengan sopan untuk kasih ulasan. Kasih pengalaman belanja yang memorable. Bikin packaging yang lucu atau personal. Lalu, jangan lupakan sosial media! Banyak brand baru naik daun karena punya TikTok atau Instagram yang seru. Bahkan kadang yang beli pertama kali cuma karena lihat kontennya lucu, bukan karena butuh produknya.
Seller lama mungkin punya pengalaman, tapi kamu punya semangat, ide segar, dan fleksibilitas. Kuncinya ada di konsistensi, pelayanan, dan kemauan belajar. Nggak perlu takut mulai dari nol, yang penting terus melangkah. Di dunia marketplace, yang cepat dan adaptif sering kali lebih unggul daripada yang duluan datang.
Nah, sekarang kamu sudah tahu kan gimana caranya biar yakin dan percaya diri mulai penjualan produk bisnis kamu di marketplace? Mulai sekarang, yuk mulai untuk berbisnis di marketplace. Enggak perlu takut buat memulai karena kalau tidak mulai, kamu enggak akan tahu gimana kedepannya.
Buat kamu yang ingin membuat aplikasi, tapi enggak bisa. Coba deh tengok Alan Creative, di sana terdapat banyak layanan termasuk layanan pembuatan aplikasi, pembuatan website, desain visual, hingga strategi marketing. Tentu saja juga, kamu bisa cek instagram @alancreativeid di sana banyak konten mengenai layanan kami. Lengkap, komplit, dan pastinya berkualitas. Yuk, hubungi Alan Creative sekarang juga!
Baca juga: Strategi agar Produk UMKM Desa Laris di Marketplace