Halo, Alan lovers! Kamu yang berkecimpung di dunia bisnis pasti gak asing sama kehadiran email marketing, kan? Yap, sesuai namanya, email marketing merupakan email yang dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan. Selain itu, email marketing juga bertujuan mempertahankan pelanggan dan memperoleh pelanggan baru.
Kamu yang tergiur menggunakan email marketing sebagai strategi digital marketing, harus memahami apa saja jenis dari email marketing. So, apa sih jenis-jenis dari email marketing?
Jenis email marketing berserta contohnya
Email marketing memiliki dua jenis dalam penjualan. Fungsi mengetahui jenis ini, agar bisa menyesuaikan mana jenis email marketing pada bisnis.
1. Email marketing promosi
Sesuai namanya, email ini berisi segala bentuk promosi yang kamu tawarkan, mulai dari penawaran khusus, diskon kepada pelanggan dan hal lainnya yang mampu menarik perhatian pembaca. Misalnya, aku memiliki kampanye diskon skincare besar-besaran untuk paket produk tertentu, rilis produk baru secara ekslusif atau promosi pre order paket skincare tertentu untuk pelanggan setia. Selain itu, kamu juga bjsa memberikan pesan promosi berupa voucher belanja khusus even tertentu.
Untuk membuat email promosi semakin menarik perhatian pembaca, gunakan bahasa yang singkat, padat, jelas dan mudah dipahami seluruh target audiens. Tambahkan gambar jika diperlukan untuk membuat email promosi semakin menarik perhatian pembaca.
2. Email marketing informasi
Email informasi tentunya merupakan email yang berisi beragam informasi yang kamu sajikan. Informasi ini bisa berhubungan dengan bisnis yang kamu miliki, informasi tentang tips yang selaras dengan bisnismu. Contoh email marketing informasi yang Cek Fakta Tempo, mereka memberikan informasi seputar artikel yang dirilis dan memberikan gambaran besar atas isi artikel tersebut.
Baca juga: 3 Tips Mudah Meningkatkan Marketing Online Melalui Email
3. Email marketing campuran
Email marketing campuran merupakan email marketing yang memadukan email promosi sekaligus email informasi. Promosi disajikan melalui banner atau link dari setengah informasi yang diberikan. Email ini dapat memberikan pembaca informasi sekaligus dapat membuat pembaca terpancing untuk mengklik link promosi yang diberikan.
Contohnya, Tempo menerapkan strategi ini dalam email mereka. Pada judul email, Tempo menyajikan judul artikel informasi, diikuti dengan banner berisi promosi. Informasi tentang artikel kemudian disajikan, dengan tautan promosi di akhir email.
Untuk bisa berhasil menggunakan email marketing campuran, kamu harus mengatur strategi mulai dari penulisan email, gambar dan kata-kata yang digunakan. Pastikan untuk tidak membuat format terlalu panjang dan bertele-tele.
Sekarang sudah tahukan apa aja jenis-jenis email marketing? Mana nih yang paling cocok untuk bisnis kamu? Atau dua-duanya cocok untuk bisnis kamu? Wah, selamat mencoba besty…
Btw, kamu suka artikel informatif seperti ini? Pas banget nih, di website Alan Creative ada banyak artikel menarik yang bisa jumpai mulai dari digital marketing sampai dengan sosial media. Artikel yang disajikan tentu saja dengan bahasa yang ringan dan mudah dipahami, biar proses belajar jadi lebih menyenangkan. Kuy, berkunjung sekarang….