Halo, Alan Lovers! Kamu sering buat content marketing untuk meningkatkan penjualan digital? Namun, dalam membuat content marketing ada beberapa hal yang harus kamu hindari. Hal ini agar hasil yang kamu dapatkan dari konten marketing menjadi maksimal dan efektif.
Lantas apa aja sih hal yang harus dihindari saat membuat content marketing?
3 Kesalahan yang dilakukan saat membuat konten marketing
Tentu saja dalam membuat content marketing ada banyak aspek yang harus kita perhatikan. Kita tidak hanya perlu menghasilkan konten yang relevan dengan target marketing, tapi juga harus menghindari beberapa hal yang membuat konten marketing jadi gagal. Berikut beberapa hal yang harus dihindari saat membuat content marketing.
1. Konten tidak berkualitas
Saat membuat konten marketing kamu harus sangat memperhatikan kualitas konten yang kamu buat. Kualitas konten tidak hanya terbatas pada isi konten, tapi lebih jauh dari itu mulai dari kualitas video, kualitas audio dan kualitas tulisan jika ini merupakan konten tertulis seperti blog, email marketing atau copywriting.
Konten yang berkualitas dapat memberikan efek personal branding yang baik pada bisnis atau produk yang kamu dimata target audiens. Selain itu, konten berkualitas dapat meningkatkan kepercayaan konsumen pada kontenmu.
2. Terlalu banyak konten promosi
Terlalu banyak konten promosi akan membuat target audiens merasa malas untuk melihat konten yang kamu unggah. Hal ini terjadi karena pada dasarnya manusia tidak suka sesuatu yang tidak memberikan mereka manfaat seperti ilmu atau hiburan, sehingga hal ini dapat mempengaruhi traffic konten kamu.
Dalam membuat content marketing, kamu tidak bisa terus-terusan menggunakan hard selling yang tidak memberikan manfaat apapun ke target audiens.
Baca juga: 3 Kesalahan saat Menjalankan Affliate Marketing
3. Konten yang dibuat tidak menyesuaikan dengan karakteristik platform
Kesalahan yang harus dihindari saat membuat konten yaitu membuat konten untuk semua platform. Kenapa hal ini harus dihindari? Karena setiap platfrom memiliki karakteristiknya tersendiri. Banyak kasus konten yang diterima di TikTok, nyatanya saat diunggah di Facebook tidak diterima.
Saat membuat konten marketing, kamu harus menyesuaikan karakteristik platfrom tempat kamu mengungah kontenmu. Saat kamu mengungah konten marketing di TikTok, maka kamu harus tahu konten seperti apa yang biasanya ada di TikTok, konten apa yang mayoritas disukai pengguna TikTok dan bahkan trend apa yang sedang ada di TikTok.
Dengan memahami semua itu, konten marketingmu akan lebih mudah diterima dan dapat meningkatkan jangkauan audiens lebih luas.
Sekarang sudah tahukan apa saja kesalahan yang harus kamu hindari saat membuat konten marketing. So, kapan nih mau buat konten marketing? Ditunggu loh besty….
Btw, kamu suka artikel informatif seperti ini? Pas banget nih, di Alan Creative ada banyak artikel informatif mulai dari teknologi, sosial media dan juga ada digital marketing loh. Cocok banget buat temenin kamu belajar di mana dan kapan aja. Penasaran? Buruan berkunjung ke Alan Creative…