Membicarakan soal kuliner tidak akan ada habisnya, apalagi di Indonesia. Dengan segudang jenis makanan, baik makanan khas daerah ataupun makanan kekinian, menjadi incaran sehari-hari. Oleh karena itu, peluang untuk menjalankan usaha kuliner sangat besar karena untungnya yang juga tidak sedikit. Di era teknologi saat ini, usaha kuliner dapat sangat menjanjikan, karena dapat digabungkan dengan platform atau aplikasi digital. Apa saja manfaat yang bisa diperoleh dari usaha kuliner dengan memanfaatkan platform digital?
Pasar Lebih Luas
Dibandingkan dengan berjualan makanan dengan cara yang biasa, berjualan makanan dengan memanfaatkan platform digital bisa memperluas pasar. Mengapa? Secara tidak langsung, nama produk dapat terlacak di platform karena saat ini platform digital menggunakan maps untuk memetakan wilayah. Produk makanan bisa diketahui orang lain yang jaraknya jauh.
Efisien Waktu
Pelanggan bisa memesan makanan hanya melalui smartphone, tidak perlu datang langsung ke lokasi. Ketika makanan dipesan, penjual bisa langsung membuatkan makanan dan menunggu makanan di pick up. Sistem seperti ini cenderung lebih efisien waktu, karena pelanggan akan datang dengan sendirinya. Selain itu, pemesan tidak terbatas pada jarak sehingga jangkauan pelanggan bisa lebih luas.
Tanpa Promosi
Penjual tidak harus melakukan promosi besar-besaran karena nama produk sudah otomatis terdaftar di platform. Selain itu, penjual juga tidak perlu repot untuk menjelaskan secara detail secara langsung kepada pelanggan, karena deskripsi produk sudah tertera. Namun perlu diingat untuk membuat tampilan produk yang menarik agar pembeli tertarik untuk membeli produk. Membuat tampilan produk yang menarik bisa dilakukan dengan membuat foto produk yang bagus.
Tidak Terpaku Pada Lokasi Usaha
Bagi pelaku usaha makanan, lokasi usaha sering kali menjadi persoalan, karena untuk memiliki ruko atau toko diperlukan biaya yang tidak sedikit. Namun, melalui platform digital, lokasi usaha tidak menjadi masalah, usaha bisa dilakukan di dalam rumah, karena pelanggan hanya peduli pada rasa dan tampilan makanan saja. Tentu saja hal ini akan menguntungkan bagi pelaku usaha karena usaha bisa tetap berjalan walaupun dibuat di dapur sendiri.
Bisnis kuliner bisa sangat menjanjikan di era digital dan bisa membantu usaha kecil dan menengah untuk terus tumbuh dan berkembang tanpa terbentur modal usaha yang besar.