Halo, Alan Lovers! Pada saat menggunakan internet kita pasti tidak asing dengan yang namanya domain, alamat IP ataupun URL. Meskipun mereka sering digunakan secara bergantian, namun mereka memiliki fungsi dan peran yang berbeda loh. Supaya tidak bingung maupun keliru, mari kita bahas perbedaan dari ketiga sistem jaringan Internet tersebut.
Dengan memahami perbedaan antara ketiga sistem jaringan Internet, maka kita akan memahami cara kerja web dengan baik. Dilansir melalui berbagai sumber, berikut perbedaan antara domain, alamat IP dan URL.
1. Pengertian Domain
Domain itu dapat kita artikan sebagai nama yang mudah diingat dari sebuah website. Domain sendiri terdiri dari serangkaian karakter baik huruf maupun angka. Dengan menggunakan domain maka akan mempermudah pengguna dalam mengakses web tanpa perlu mengingat alamat IP yang cukup rumit.
- Domain Tingkat Atas (Top-Level Domain) : .com, .org, .net, id
- Domain Tingkat Kedua (Second-Level Domain) : contoh di contoh.com
Sebagai contoh, google.com – google sebagai domain tingkat kedua dan .com sebagai domain tingkat atas.
2. Alamat IP
Selanjutnya, alamat IP atau IP addres dapat diartikan sebagai identitas unik yang berisikan angka untuk setiap perangkat yang terhubung dengan internet. Alamat IP dapat diartikan sebagai nomor rumah dan domain sebagai nama jalan. Perlu diingat bahwa, setiap perangkat memiliki alamat IP yang berbeda-beda baik itu komputer maupun smartphone.
Alamat IP dibagi menjadi dua jenis, pertama Internet Protocol Version 4 (IPv4) yang berfungsi sebagai penghubung antara perangkat komputer dengan internet. IPv4 diketahui memiliki panjang angka sebanyak 32 bit, dimulai dari rentang 0.0.0.0 hingga 255.255.255.255. Sedangkan Internet Protocol Version 4 (IPv6) memiliki panjang angka sebanyak 128 bit, hal itu memungkinkan untuk menampung alamat IP lebih banyak dan unik.
Sebagai contoh, alamat (IPv4) adalah 172.16.254.1 dan alamat (IPv6) adalah 2001:cdba:0000:0000:0000:0000:3257:9652.
3. URL
Terakhir, URL atau Uniform Resource Locator merupakan alamat lengkap dari sumber tertentu yang berasal dari internet. URL terdiri dari protokol, nama domain, dan path. Pada awal URL pastinya kita perlu menambahkan HTTP ataupun HTTPS.
Sebagai contoh, http:// sebagai protokol kemudian dilanjut dengan nama domain.
Maka dapat disimpulkan bahwa, domain merupakan nama yang mudah diingat atau nama dari suatu web tersebut, alamat IP sebagai alamat lengkap berupa angka yang unik dan URL berupa alamat lengkap menuju web yang berawalan dari http://.
Setelah mengetahui perbedaan antara domain, alamat IP dan URL pastinya kita dapat memahami cara kerja website dengan baik. Tapi, apakah bisa kita membuat website sendiri untuk bisnis? Yang pasti-pasti sih banyak layangan menarik di Alan Creative untuk bantu mengelola maupun membuat website kamu, jadi tunggu apa lagi? segera hubungi Alan Creative sekarang juga!