Halo, Alan Lovers! Artificial Intelligence merupakan hal yang banyak dibicarakan akhir-akhir ini. Banyak aspek kehidupan yang menggunakan Artificial Intelligence sebagai support system atau bahkan substitusi. Terlepas dari pesatnya perkembangannya, ada dampak positif dan negatif Artificial Intelligence yang menyertai. Simak terus artikel ini biar kamu jadi tau!
Apa Itu Artificial Intelligence?
Artificial Intelligence merupakan kemampuan komputer digital atau robot yang dikendalikan komputer untuk melakukan tugas yang umumnya terkait dengan makhluk cerdas. Istilah ini sering diterapkan pada proyek pengembangan sistem menggunakan proses intelektual yang menjadi karakteristik manusia, seperti kemampuan untuk bernalar, menemukan makna, menggeneralisasi, atau belajar dari pengalaman masa lalu.
Sejak pengembangan komputer digital pada tahun 1940-an, telah ditunjukkan bahwa komputer dapat diprogram untuk melakukan tugas yang sangat kompleks—seperti, misalnya, menemukan bukti teorema matematika atau bermain catur—dengan sangat mahir. Namun, meskipun terus maju dalam kecepatan pemrosesan komputer dan kapasitas memori, belum ada program yang dapat menandingi fleksibilitas manusia dalam domain yang lebih luas atau dalam tugas yang membutuhkan banyak pengetahuan sehari-hari.
Di sisi lain, beberapa program telah mencapai tingkat kinerja ahli dan profesional manusia dalam melakukan tugas spesifik tertentu, sehingga kecerdasan buatan dalam pengertian terbatas ini ditemukan dalam aplikasi yang beragam seperti diagnosis medis, mesin pencari komputer, dan pengenalan suara atau tulisan tangan.
Dampak Artificial Intelligence
Positif
- Meningkatkan produktivitas kerja.
- Mengurangi potensi human error, karena AI sudah memiliki programnya sendiri untuk melakukan sesuatu. Sehingga jika pun ada kesalahan dapat segera diatasi untuk pekerjaan selanjutnya.
- Efisiensi waktu, AI bisa bekerja dengan waktu yang konstan, tidak memerlukan istirahat. Sehingga bisa mengefisiensikan waktu dalam menyelesaikan pekerjaan.
- Konsistensi hasil kerja, AI sudah memiliki format tersendiri untuk melakukan sebuah pekerjaan. Oleh karenanya, hasil yang dikerjakan oleh AI cenderung memiliki hasil yang konsisten.
- Durabilitas kerja, AI dapat bekerja tanpa lelah seperti manusia sehingga memungkinkan untuk bekerja hingga 24/7.
Negatif
- Bergantung pada data mining, AI hanya dapat bekerja berdasarkan data yang dimilikinya. Sama seperti manusia. Sehingga, dibutuhkan proses pengembangan yang cukup kompleks untuk akhirnya dapat mengoptimalkan kerja dari AI.
- Pengembangan AI membutuhkan biaya mahal, hal ini disebabkan oleh kebutuhan untuk menyediakan berbagai macam perangkat serta data.
- Cenderung homogen, dalam artian AI hanya dapat mengerjakan sesuatu yang ia diprogram untuk tujuan tertentu. Kurang memungkinkan untuk bekerja secara fleksibel.
- Tenaga ahli manusia untuk mengembangkan proyek kecerdasan buatan belum banyak, ini menjadi masalah fundamental karena AI merupakan produk yang dirancang oleh manusia itu sendiri. Sedangkan, sumber dayanya pun masih belum banyak.
Butuh jasa pembuatan website? Social media marketing? Menggunakan pihak ketiga mungkin dapat menjadi pilihan tepat untuk kamu. Yuk hubungi Alan Creative, konsultasikan kebutuhan bisnismu bersama kami.
