Halo, Alan Lovers! Beberapa technology stack front end terbaik berikut ini sayang sekali jika dilewatkan. Pasalnya, beberapa technology stack tersebut bahkan telah digunakan oleh perusahaan terkenal seperti Microsoft, Netflix, hingga Pinterest.
Dalam membangun website, tampilan depan sangat penting untuk memberikan pengalaman yang baik bagi para pengunjung. Selain itu, tampilan depan yang interaktif juga dapat membuat pengunjung untuk berselancar lebih lama di halaman website.
Baca Juga: Perbedaan Vue.js dan React.js: Pilih Mana?
Biasanya, tugas tersebut dikerjakan oleh para front end developer, dimana mereka menggunakan 3 bahasa pemrograman web yaitu HyperText Markup Language (HTTP), Cascading Style Sheet (CSS), dan JavaScript.
Lebih lanjut, banyak cara yang bisa digunakan untuk membuat tampilan depan. Salah satunya adalah menggunakan technology stack. Lantas, apa saja technology stack front end terbaik? Anda bisa menemukan jawabannya melalui artikel ini.
Technology Stack Front End Terbaik
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai macam sumber, berikut adalah technology stack front end terbaik yang wajib untuk Anda coba:
Vue.js
Technology stack front end terbaik yang pertama diduduki oleh Vue.js. Adapun, Vue.js banyak digunakan karena memiliki aturan penulisan kode yang simpel, sehingga mudah digunakan oleh para pemula.
Selain itu, Vue.js juga memiliki dokumentasi yang lengkap serta sangat fleksibel untuk merancang struktur aplikasi. Vue.js juga merupakan framework berjenis MVVM (Model-View View-Model) yang dibangun di atas bahasa JavaScript, sehingga mendukung bahasa pemrograman TypeScript.
Vue.js sangat cocok bagi Anda yang ingin membangun proyek berskala kecil, khususnya Single Page Application (SPA). Beberapa perusahaan yang menggunakan technology stack ini adalah Alibaba, Reuters, hingga Xiaomi.
React
Selanjutnya, React juga merupakan salah satu technology stack front end yang populer digunakan. Pasalnya, React memiliki berbagai tools pengembang dengan berbagai macam fitur yang melimpah.
Lebih lanjut, React juga merupakan technology stack front end yang bersifat open source, sehingga bisa digunakan serta dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan secara gratis.
Biasanya, React digunakan untuk membangun SPA yang kompleks dan membutuhkan banyak komponen user interface seperti tombol, panel navigasi, hingga akordion. Adapun, React telah digunakan oleh Netflix, Reddit, hingga Pinterest untuk membangun tampilan depan website mereka.
Angular
Di urutan ketiga ada Angular sebagai technology stack front end terbaik. Hal ini karena, Angular dapat menggunakan komponen secara berulang-ulang dengan sekali menulis komponen. Dengan begitu, jumlah baris kode yang dibutuhkan jadi lebih sedikit.
Tak hanya itu, Angular juga bersifat open-source dan mendapat dukungan resmi dari Google serta memiliki komunitas yang luas. Biasanya, Angular digunakan untuk membangun aplikasi kompleks dengan keperluan bisnis yang cukup luas.
jQuery
Jika Anda membutuhkan website yang lebih interaktif, jQuery bisa menjadi pilihan yang tepat. Pasalnya, jQuery memungkinkan untuk memanipulasi CSS dan DOM serta menyediakan berbagai plug-in untuk menambah berbagai macam fitur.
Selain itu, jQuery juga dapat meringkas penulisan kode JavaScript, sehingga mudah dipelajari dan digunakan oleh pemula. Dengan kelebihan tersebut, jQuery telah digunakan oleh perusahaan besar ternama seperti Microsoft, Uber, hingga Pandora.
Backbone.js
Backbonje.js sangat cocok untuk Anda yang menginginkan kinerja yang cepat dengan ukuran yang ringan. Selain itu, Backbone.js juga banyak digunakan lantaran mudah digunakan untuk membangun sistem yang lebih kompleks.
Lebih lanjut, Backbone.js tergolong technology stack front end berjenis MVC yang dibangun di atas bahasa JavaScript dan memiliki aturan penulisan kode yang simpel.
Dengan beragam keunggulan tersebut, Backbone.js sering kali digunakan untuk membangun aplikasi berskala kecil hingga besar. Beberapa contoh perusahaan yang menggunakan teknologi ini adalah Trello dan Tumblr.
Kesimpulan
Dari technology stack front end yang telah dijabarkan di atas, semuanya memiliki keunggulan masing-masing. Anda bisa memilih teknologi tersebut sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Jika ingin membangun aplikasi yang kompleks, Angular bisa dijadikan pilihan. Tetapi, jika ingin membangun aplikasi berskala kecil, Vue.js bisa menjadi alternatif pilihan.
Masih bingung memilih technology stack yang cocok untuk website perusahaan Anda? Melalui jasa aplikasi web di Alan Creative, kami akan memberikan rekomendasi sesuai kebutuhan dan produk yang cocok.
Selain itu, kami juga menggunakan berbagai macam technology stack dan telah dipercaya oleh 150+ brand, pemerintah, startup, dan korporasi. Tunggu apa lagi? Hubungi Alan Creative sekarang juga!