Halo, Alan Lovers! Flash sale memang kelihatan menggiurkan banget. Dalam beberapa jam aja, toko bisa banjir orderan. Tapi di balik itu, banyak seller yang diam-diam ngelus dada. Kenapa? Karena demi ikut flash sale, mereka banting harga habis-habisan sampai untungnya nyaris nol bahkan rugi. Waduh! Padahal sebenarnya, ikut flash sale itu bisa tetap cuan kalau tahu triknya. Nggak harus selalu potong harga gede-gedean kok. Yuk, kita bahas beberapa trik simpel tapi efektif biar penjualan kamu naik saat flash sale, tanpa harus nyesek di bagian untung.
1. Fokus di Produk Umpan, Bukan Semua Produk
Ini kesalahan yang sering banget terjadi, yaitu semua produk diobral. Padahal kamu cukup pilih 1–2 produk yang dijadikan umpan. Produk ini bisa kamu kasih diskon agak miring, tapi jangan sampai bikin kamu rugi banget. Fungsinya buat narik traffic ke toko kamu. Begitu pembeli masuk, arahkan mereka ke produk lain yang masih normal harganya, tapi punya nilai tambah entah itu dari segi kualitas, variasi, atau bundling. Strategi ini kayak kamu narik orang masuk warung karena ada promo teh manis, tapi mereka akhirnya beli nasi goreng juga.
2. Gunakan Bundling Cerdas
Daripada potong harga, coba trik bundling. Misalnya, kamu jualan sabun muka nih. Daripada kasih diskon 50%, kenapa nggak bikin bundling “Beli 2 sabun, gratis headband cuci muka?”
Barang gratisan ini bisa kamu ambil dari stok barang yang murah tapi eye-catching. Bisa juga pakai barang bonus yang harganya kecil tapi punya nilai emosional buat konsumen. Trik ini lebih efektif daripada banting harga mentah-mentah.
3. Prioritaskan Produk dengan Margin Tinggi
Saat kamu memilih produk yang mau dijual saat flash sale, pastikan itu produk yang marginnya masih cukup longgar. Jangan asal ikut euforia. Lebih baik jual produk yang memang secara struktur harga masih bisa kamu potong sedikit tapi tetap untung. Misalnya kamu punya produk A dan B. Sama-sama laku, tapi A punya margin 10%, B punya margin 40%. Nah, pilih si B buat flash sale. Bahkan diskon 20% pun kamu masih untung.
4. Perbaiki Desain Toko dan Kecepatan Respon
Jangan lupa, banyak yang beli karena percaya sama toko. Saat flash sale, pembeli bergerak cepat dan lebih impulsif. Kalau desain toko kamu rapi, banner nya menarik, foto produknya jernih, dan chat dibalas cepat, mereka bakal lebih yakin buat checkout. Naikin penjualan di flash sale nggak harus selalu potong harga gila-gilaan. Yang penting kamu tahu produk mana yang dijadikan andalan, pintar ngebungkus promonya, dan bisa kasih pengalaman belanja yang menyenangkan. Jadi, jualan tetap rame, kantong pun tetap aman.
Buat kamu yang ingin membuat aplikasi, tapi enggak bisa. Coba deh tengok Alan Creative, di sana terdapat banyak layanan termasuk layanan pembuatan aplikasi, pembuatan website, desain visual, hingga strategi marketing. Tentu saja juga, kamu bisa cek instagram @alancreativeid di sana banyak konten mengenai layanan kami. Lengkap, komplit, dan pastinya berkualitas. Yuk, hubungi Alan Creative sekarang juga!
Baca juga: Cara Tingkatkan Penjualan Produk UMKM dengan Flash Sale
ID 
EN