Halo, Alan Lovers! Di era digital saat ini, penggunaan konten video justru lebih jauh diminati dibandingkan dengan konten foto dan teks saja. Walau tak sepenuhnya beralih, namun penggunaan konten video diketahui dapat menarik dan menjangkau target audiens dari berbagai generasi. Jika kamu tertarik menggunakan konten video sebagai marketing, maka kamu harus memiliki perangkat yang mumpuni untuk rekaman dan editing.
Namun, adakah strategi yang dapat digunakan untuk konten video marketing YouTube bagi bisnis UKM dan UMKM? Untuk mengetahui jawaban dan penjelasannya, yuk simak penjelasan artikel ini hingga akhir.
Pengaruh Video Marketing Untuk Perkembangan Bisnis UKM dan UMKM
Menggunakan video marketing dinilai lebih efektif dalam memperkenalkan produk dan keunggulan yang kita miliki kepada audiens. Dengan menggunakan cara ini, audiens justru akan lebih yakin untuk mencobanya. Menggunakan Video juga, kamu dapat menjangkau audiens UKM dan UMKM lebih luas.
3 Strategi Video Marketing YouTube bagi UKM dan UMKM
1. Gunakan Teknik “Show Don’t Tell”
Konten yang efektif ialah konten yang berhasil menarik perhatian penonton hingga akhir. Teknik ini dinamakan show don’t tell atau dapat disebut storytelling. Storytelling sendiri diketahui sangat populer di YouTube, hal itu dikarenakan kamu akan memancing emosi dan rasa penasaran audiens. Namun kamu perlu diingat untuk memberikan cerita yang menarik dan data yang valid.
Salah satu konten yang dapat kamu contoh ialah pembuatan iklan dari negara Thailand, mereka biasanya menciptakan video dengan jalan cerita yang menyentuh hati namun memasukkan plot twist yang tidak terduga. Meskipun begitu, mereka tetap memasukkan pesan dan keunggulan produk secara baik dan dapat diterima baik oleh audiens.
2. Berikan Konten Video yang Berkualitas
Dalam pembuatan konten video, kamu perlu memperhatikan kualitas dari resolusi video yang kamu berikan. Jika konten videomu memiliki kualitas yang buruk,maka kemungkinan audiens untuk meninggalkan konten-mu akan semakin besar. Kamu dapat menggunakan rasio 16:9 dengan resolusi 720 pixel di YouTube untuk hasil yang nyaman.
3. Optimalkan Durasi Video
Walau tidak ada aturan durasi yang diminati oleh para audiens, namun kamu dapat membuat konten video marketing dengan durasi antara 1 hingga 7 menit. Meskipus singkat, namun video-mu harus memuat penjelasan yang mudah dimengerti dan bahasa yang mudah dipahami oleh audiens.
Jika kamu masih kesulitan membuat video marketing untuk bisnismu, kamu bisa memanfaatkan jasa agency seperti Alan Creative. Dengan Pengalaman lebih dari 7 tahun, Alan Creative telah bekerja sama dengan berbagai brand besar, seperti Paramadina, Telkomsel, Wika, hingga MRT Jakarta. Untuk informasi lebih lanjut, kamu dapat mengunjungi situs web kami atau hubungi kami sekarang juga!
Baca Juga: Tips Membuat Thumbnail YouTube yang Menarik