Halo, Alan Lovers! WordPress adalah platform yang komplit untuk membuat situs web. Mengapa bisa disebut komplit? Karena berkat beragam plugin yang dapat kalian akses. Kalian dapat meningkatkan keamanan, membuat toko online, meningkatkan kecepatan situs dan optimasi mesin pencari (SEO), dan banyak lagi.
Jika kalian belum pernah mendengar tentang plugin sebelumnya, jangan khawatir. Di bawah ini, kami akan membahas apa itu plugin WordPress, hingga cara menggunakannya.
Apa itu Plugin WordPress?
Plugin adalah sebuah perangkat lunak yang dapat diunduh dan diinstal pada situs web WordPress kalian. Kalian bisa menganggapnya seperti aplikasi untuk ponsel kalian. Seperti halnya kalian dapat mengunduh aplikasi untuk menambahkan fitur baru ke ponsel kalian, kalian dapat menggunakan plugin untuk menambahkan fungsionalitas baru ke situs WordPress kalian.
Plugin WordPress dapat dibuat oleh siapa saja, dan dapat dirancang untuk melakukan hampir apa saja. Kalian bisa mendapatkan plugin untuk menambahkan formulir kontak pada situs kalian, membuat galeri gambar yang dapat disesuaikan, menyertakan tautan ke media sosial, dan banyak lagi. Ada banyak pilihan baik gratis maupun berbayar yang dapat kalian pilih.
Plugin WordPress
Kalian tidak perlu menggunakan plugin untuk membuat situs web dengan WordPress, namun kemungkinan kalian akan membutuhkan fitur dan fungsionalitas yang tidak disediakan oleh platform secara default. Ada banyak alasan untuk menambahkan plugin ke situs WordPress kalian.
Misalnya, kalian mungkin ingin meningkatkan pengalaman pengguna situs dengan mengoptimalkan performanya, meningkatkan visibilitasnya melalui SEO, atau memastikan bahwa situs kalian seaman mungkin.
Kenyataannya, hampir setiap situs yang dibangun di WordPress bisa mendapat manfaat dari setidaknya beberapa plugin. Tempat terbaik untuk memulai adalah Direktori Plugin WordPress, yang mencantumkan banyak plugin gratis bersama dengan ulasan dan riwayat pembaruan.
Cara Install Plugin WordPress
Setelah menemukan plugin yang kalian sukai, kalian perlu menginstalnya di situs kalian. Ada dua cara utama untuk melakukannya, tergantung dari mana kalian mendapatkan plugin dan alat mana yang kalian kuasai.
Melalui WordPress
Cara paling sederhana untuk menginstal plugin adalah melalui dasbor WordPress kalian. Ini terutama benar ketika kalian mendapatkannya dari Plugin Directory. Untuk memulai, masuk ke situs kalian dan kunjungi tab Plugin. Kemudian klik Tambah Baru di bagian atas halaman:
Gunakan bilah pencarian atau kategori untuk menemukan plugin yang kalian inginkan, lalu klik Pasang Sekarang. Berikan waktu beberapa saat untuk WordPress bekerja, dan tombol Aktifkan baru akan muncul:
Jika Anda membeli atau mengunduh plugin dari tempat lain, seperti situs web pengembang, proses memasangnya sangat mirip. Anda juga akan ingin mengunjungi tab Plugin dan memilih Tambah Baru, tetapi kali ini klik Unggah Plugin:
Kemudian klik Pilih Berkas, dan temukan plugin yang sudah diunduh di komputer Anda. Biasanya plugin tersebut disediakan dalam bentuk folder yang terkompresi. Setelah Anda memilih plugin, klik Pasang Sekarang. Tunggu beberapa saat untuk instalasi selesai, lalu klik Aktifkan, dan plugin siap digunakan.
Secara Manual Menggunakan FTP
Cara lain untuk memasang plugin WordPress adalah dengan menggunakan File Transfer Protocol (FTP) untuk mengakses langsung file-file situs web kalian. Jika kalian nyaman dengan FTP, ini bisa menjadi cara yang lebih cepat untuk memasang plugin.
Mulailah dengan mengunduh dan mengatur alat FTP jika kalian belum melakukannya. Kalian dapat menemukan instruksi rinci online untuk mengatur FileZilla dan menghubungkannya ke penyedia hosting kalian:
Setelah kamu masuk ke FileZilla, navigasikan ke direktori utama situs web kamu di kuadran kanan atas. Pada kebanyakan kasus, ini harus menjadi folder yang dinamai dengan nama domain situs kamu. Cari folder yang disebut wp-content, dan di dalamnya kamu akan menemukan folder plugin:
Cari plugin baru di komputer kamu (pastikan untuk mengekstrak file terlebih dahulu). Kemudian, salin atau tarik file ke folder Plugins. Akhirnya, kamu hanya perlu mengunjungi dashboard WordPress kamu, navigasi ke tab Plugins, dan aktifkan plugin yang baru saja diinstal.
Bagi kalian yang tertarik untuk mendapatkan artikel unik lainnya, ikuti terus Alan Creative. Bukan hanya artikel unik, tetapi kalian juga bisa mendapatkan artikel informatif seputar teknologi hingga digital marketing. Lalu, jika kalian tertarik untuk mengembangkan aplikasi tapi bingung gimana caranya? Jangan khawatir, Alan Creative hadir untuk membantu menyelesaikan masalah kalian. Kami menyediakan layanan pembuatan web maupun mobile apps dengan profesional. Tunggu apalagi? Hubungi kami sekarang juga untuk mendapatkan penawaran terbaik!