fbpx
Kelebihan dan Kekurangan Angular, Apa Saja?

Kelebihan dan Kekurangan Angular, Apa Saja?

Halo, Alan Lovers! Beberpa kelebihan dan kekurangan Angular berikut ini wajib untuk Anda ketahui. Salah satunya, Angular memiliki kemampuan untuk membagi aplikasi menjadi modul-modul yang independen. Dengan begitu, pengembangan kolaboratif dapat menjadi lebih mudah.

Akan tetapi, Angular memiliki beberapa kekurangan sebagai pertimbangan. Apa saja kira-kira kekurangannya? Anda bisa menemukannya melalui artikel ini. Simak hingga tuntas ya, Alan Lovers!

Apa itu Angular?

Kelebihan dan Kekurangan Angular, Apa Saja?
Kelebihan dan Kekurangan Angular, Apa Saja? (Sumber: Google)

Sebelum menyelam lebih dalam, alangkah baiknya Anda mengetahui apa itu Angular. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai macam sumber, Angular merupakan framework yang dikembangkan oleh Google dengan bahasa pemrograman JavaScript yang ditulis dalam TypeScript.

Baca Juga: Wajib Tahu! 5 Aplikasi yang Menggunakan Ruby sebagai Bahasa Program

Lebih lanjut, Angular memiliki modul rooty yang disebut AppModule. Adapun, AppModule menyediakan beberapa mekaniksme bootstrap untuk mengembangkan sebuah aplikasi.

Kelebihan dan Kekurangan Angular

Kelebihan

Setelah mengetahui apa itu Angular. Berikut adalah beberapa kelebihan yang ditawarkan oleh framework Angular:

MVC (Model-View-Controller)

Bagi Anda yang menyukai kode yang terorganisir serta mudah dalam pemeliharaan, Angular bisa menjadi pilihan yang tepat. Pasalnya, Angular menggunakan struktur MVC yang memungkinkan untuk memisahkan logika aplikasi dari tampilan. Dengan begitu, Anda bisa lebih mudah untuk mengelola setiap bagian pada website.

Meminimlisir Kesalahan dalam Pengembangan JavaScript

Angular ditulis menggunakan TypeScript, yang merupakan superset dari JavaScript. Sehinga, Anda dapat terhindar dari kesalahan yang biasa terjadi dalam pengembangan JavaScript.

Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan fitur lain seperti IntelliSense untuk proses pengembangan yang lebih aman dan juga cepat.

Dependency Injection

Lebih dari itu, Angular juga dilengkapi dengan fitur dependency injection. Dimana, fitur ini memungkinkan penggunanya untuk membuat layanan modular dan menyuntikannya dimana pun mereka dibutuhkan.

Dengan adanya fitur ini, pengguna dapat meningkatkan kemampuan pengujian dan juga penggunaan kembali layanan yang sama.

Kompatibilitas

Selanjutnya, Angular juga telah ditargetkan untuk memiliki kompatibilitas terhadap berbagai macam browser. Dengan begitu, Angular menjadi lebih fleksibel untuk digunakan.

Two-way Data Binding

Terakhir, Angular juga menyediakan two-way data binding yang memungkinkan penggunanya untuk mengurangi risiko error karena perubahan pada data akan segera tercermin dalam tampilan.

Kekurangan

Di sisi lain, Angular juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut adalah kekurangan dari framework Angular yang harus Anda ketahui:

Sulit Dipelajari

Fitur yang lengkap serta kompleksitas yang ditawarkan oleh Angular membuat framework yang satu ini tidak cocok untuk digunakan oleh pemula.

Tidak Ada Fitur Testing

Selain itu, Angular tidak dilengkapi dengan fitur testing untuk mengetahui website berjalan tanpa kendala. Sehingga, Anda harus menguasai tools lain untuk melakukan testing.

Performa

Terakhir, Angular juga bisa mengalami penurunan perform ajika kendala tidak ditangani dengan tepat dan cepat.

Kesimpulan

Kelebihan dan kekurangan Angular yang telah disebutkan di atas bisa dijadikan bahan pertimbangan sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan mengetahui hal tersebut, proyek yang Anda akan jalankan bisa berlangsung dengan efektif dan efisien.

Akan tetapi, jika Anda masih bingung memilih jasa pengembangan website atau aplikasi yang tepat, Alan Creative bisa menjadi solusi dari permasalahan tersebut.

Dengan dukungan maintenance dan support berkelanjutan serta gratis konsultasi selamanya, Alan Creative siap mewujudkan website atau aplikasi impian Anda. Tunggu apalagi? Hubungi Alan Creative sekarang juga!

Sebarkan konten ini jika bermanfaat:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

PORTOFOLIO KAMI:

PRODUK ALAN:

Media Sosial kami:

ARTIKEL POPULER!

Dapatkan info terbaru!

Dapatkan artikel & info terbaru!

Tidak ada spam, hanya artikel dan info terbaru!

KATEGORI ARTIKEL

Banyak artikel lain disini!

Baca artikel lainnya...

Tips Menulis Evergreen Content yang Tepat

Halo, Alan Lovers! Dalam dunia pemasaran konten, terdapat satu jenis konten yang sangat bernilai dan selalu relevan—evergreen content. Apa itu evergreen content? Ini adalah jenis

Konsultasi aja dulu. Gratis!

Hubungi kami untuk mendapatkan proposal penawaran jika project brief/requirement (dokumen proyek) sudah ada dan lengkap.
Konsultasi yuk ->
Butuh konsultasi?
Hai,

Alan Creative disini, kami berharap anda tersenyum dan bahagia hari ini. Ada yang dapat kami bantu? Jika iya, jangan sungkan menghubungi kami.

Salam hangat,
Alan Creative