Halo, Alan Lovers! Sering denger isitilah affiliator? Akhir-akhir ini istilah affiliator marketing sudah sangat sering terdengar, terutama saat aplikasi TikTok membuka peluang bisnis bagi siapa saja untuk bisa menjadi affiliator TikTok.
Yap, affiliator merupakan pihak ketiga yang membantu proses promosi hingga penjulaan suatu produk, yang apabila terjadi penjualan maka akan diberikan komisi.
Konsep menjadi affiliator ini sama halnya seperti konsep seorang pedagang eceran yang mengambil produk dagangan pada pemilik produk untuk dijualkan. Saat produk berhasil terjual, maka pedagang eceran harus menyetor uang hasil jualanan dan ia akan mendapatkan komisi dari penjualan sesuai perjanjian berapa persen. Konsep inilah yang diterapkan dalam strategi affiliate marketing. Para pedagang eceran itu disebut dengan affiliator.
Tips mudah agar menjadi affiliator yang sukses di TikTok
Dalam menjual sesuatu tentunya seorang affilitor tidak hanya membutuhkan produk yang dijual, tapi juga sebuah skill dan teknik untuk bisa menarik audiens membeli di platform TikTok. Berikut tips mudah agar menjadi affiliator yang sukses.
1. Memilih niche yang dikuasai
Dalam menjual produk atau menawarkan jasa, kita memerlukan skill dalam menyakinkan seseorang agar tertarik dengan apa yang kita tawarkan. Cara agar bisa menyakinkan seseorang, maka kita memerlukan ilmu dan pengalaman mendalam terkait bidang tersebut.
Pilihah niche yang dimana kamu memiliki minat, pengetahuan, dan pengalamanan di bidang tersebut. Contohnya, apabila kamu seorang yang suka traveling, maka pilihlah produk yang berhubungan dengan ilmu dan pengalaman di bidang traveling. Memilih produk atau jasa yang selaras dengan bidang yang kita kuasai akan membuat kita lebih mudah dipercaya.
2. Memilih produk yg baik dan berkualitas
Sebelum menjual sebuah produk, kamu harus mengetahui terlebih dahulu, produk tersebut berkualitas atau tidak? Sesuai dengan harganya atau tidak? Ilegal atau tidak? Berbahaya atau tidak? Semua itu dapat kamu llakukan dengan terlebih dahulu melakukan uji coba.
Rangkaian proses ini memang akan sangat melelahkan, tapi hal ini akan membuat kualitas kamu sebagai affiliator dipercaya konsumen. Personal branding yang baik, akan membuat konsumen royal dan percaya pada semua yang kamu jual.
Baca juga: Waktu Terbaik untuk Memposting Video di TikTok, agar Bisa FYP
3. Membuat konten yang menarik
Seperti yang kita ketahui bahwa kekuatan TikTok terletak dari konten video yang kita buat. Konten yang dibuat bisa berupa menceritakan kegunaan produk yang kamu jual dan bagaimana produk itu menjadi penting untuk dibeli. Sebisa mungkin untuk membalut konten promosi semenarik mungkin dan hindari hard selling yang terlalu mencolok, hal ini rawan untuk di skip pengguna TikTok.
Penting untuk membuat sebuah konten promosi yang dapat menarik perhatian audiens lama atau pun audiens baru.
4. Konsisten
Dalam semua pekerjaaan, nilai konsisten akan menentukan proses akhir. Tidak ada orang yang gagal selagi dianterus berusaha. Orang dikatakan gagal, saat dia berhenti dan selesai. Prinsip konsisten saat menjadi affiliator sangat dibutuhkan, terutama jika kamu merupakan orang yang merintis segalanya dari bawah. Mulai dari komisi yang didapat sampai target views yang mungkin tidak akan langsung melonjak tinggi.
Selain itu, para affiliator yang telah berhasil mendapatkan komisi yang sepadan, harus tetap konsisten dalam buat konten dan juga menjaga para audiens yang ada.
So, itulah cara mudah menjadi affiliator TikTok. Kamu tertarik untuk mencobanya?
Suka sama artikel sejenis ini? Mau dapat lebih banyak artikel menarik dan informatif lainnya? Yap, kamu bisa banyak mendapatkan artikel menarik lainnya hanya di website Alan Creative. Website ini akan menemani kamu dalam menambah wawasan baru di bidang media sosial sampai ke digital marketing. Penasaran? Buruan berkunjung ke website Alan Creative….