Halo, Alan Lovers! Siapa di sini yang sering berkunjung ke website pemerintah Indonesia? Pemerintah sendiri memiliki beragam website yang dikelolah masing-masing instansi, yang berguna untuk menjadi wadah dan jembatan menyampaikn informasi kepada khalayak ramai.
Sebagai penulis, saya sering sekali berkunjung ke website pemerintah untuk mencari beragam informasi. Website yang pemerintah kelolah biasanya menyajikan beragam informasi dari instansi terkait, informasi yang tersaji menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan juga rinci.
Namun, sayanganya dalam segi desain, website pemerintah sangat tidak eye catching. Desain menjadi bagian dari enak atau tidaknya sebuah website untuk dikunjungi pengguna. Kurangnya desain yang ramah pengguna dapat menyebabkan tampilan web jadi berantakan, sulit dinavigasi hingga ketidak nyamanan pengguna. Apa sih penyebabnya?
2 Alasan desain di website pemerintah jelek
Beberapa website pemerintah terlihat seperti templet yang sama hanya beda warna atau logo, terasa sangat formal dan membosankan. Lantas kenapa hal seperti ini bisa terjadi? Ini dia dua alasan yang menurut saya penyebab website pemerintah memiliki desain yang jelek.
1. Hanya berfokus pada image instansi
Seringkali website pemerintah hanya fokus pada bagaimana desain tersebut mampu menunjukkan dengan maksimal instansi yang ada. Sehingga, terkadang mengabaikan aspek lain seperti kenyamanan dan kepetingan pengguna.
Hal tersebut berefek pada pengguna yang jadi mengalami kesulitan dalam mendapatkan informasi yang diperlukan dari website atau sampai ketingkat bahaya seperti meningkatkan frustasi pada pengguna.
Penting untuk mempertimbangkan tidak hanya aspek kepentingan instansi, tetapi juga desain website yang mempermudah dalam memenuhi kebutuhan dan harapan semua pengunjung.
2. Tidak menerapkan desian thinking
Seringkali website pemerintah melupakan aspek penting dari membuat desain yaitu menggunakan pendekatan desain thinking.
Desain thinking merupakan salah satu pendekatan yang digunakan untuk memecahkan masalah. Fokus pendekataan ini yaitu untuk memenuhi kebutuhan pengguna dan menciptakan solusi yang berfokus pada empati dan iterasi.
So, jadi itulah menurut saya kenapa website pemerintah Indonesia memiliki desain yang terbilang tidak bagus. Kalau menurut kamu gimana nih?
Btw, kamu suka artikel informatif seperti ini? Pas banget nih, kamu bisa mampir ke website Alan Creative, yang menyediakan beragam artikel menarik yang bakal membantu kamu dalam menambah wawasan dan ilmu baru. Gak percaya? Cek aja sendiri….
