Halo, Alan Lovers! Bisnis kamu sedang struggle karena masalah iklan? Udah keluarin budget iklan gede-gedean, tapi kok penjualan tetap seret? Kenapa sih, apa yang salah ya kira-kira? Jangan-jangan ada yang salah nih sama strategi bisnis kamu. Eits, tapi tenang aja kamu nggak sendirian kok menghadapi struggle ini, ada banyak bisnis yang mengalami masalah seperti ini karena banyak kesalahan-kesalahan fatal yang nggak disadari. Yuk, simak apa aja kesalahan yang bisa bikin budget ads kamu sia-sia tanpa closing!

1. Target Audiens yang Nggak Spesifik
Salah satu penyebab terbesar ads bisa boncos adalah target audiens yang terlalu luas atau nggak relevan. Contohnya seperti produk skincare malah muncul di feed bapak-bapak penyuka otomotif! Seperti ini sangat tidak efektif, bapak-bapak otomotif mana yang tertarik dengan skincare? Mereka lebih tertarik dengan alat-alat otomotif tentu saja. Lalu gimana sih biar iklan bisa tepat sasaran? Coba terapin ini:
- Gunakan fitur targeting yang lebih spesifik di Facebook Ads atau Google Ads.
- Sesuaikan audiens berdasarkan usia, gender, lokasi, dan minat.
- Gunakan Lookalike Audience untuk menjangkau orang yang mirip dengan pelanggan setia kamu.
2. Copywriting Kurang Menarik
Hey, hanya visual saja tidak cukup untuk menggaet audiens! Kalau copywriting iklan kamu membosankan dan nggak nyambung dengan audiens, dijamin mereka langsung scroll begitu saja! Terus, gimana caranya agar copywriting menarik? Coba terapin ini:
- Buat headline yang memancing rasa penasaran, misalnya: “Bosen Skincare yang Gitu-Gitu Aja? Coba Ini!”
- Gunakan bahasa yang relate dengan audiens.
- Tampilkan manfaat produk dengan jelas, jangan cuma fokus ke fitur.

3. Landing Page Berantakan
Udah capek-capek bikin iklan, eh pas diklik malah masuk ke halaman yang loading-nya lama banget alias lemot abis atau informasinya yang nggak jelas. Auto close tab! Terus gimana biar landing page bisa ngebut banget? Coba terapin ini:
- Pastikan website atau landing page cepat dan mobile-friendly.
- Buat CTA (Call-to-Action) yang jelas, seperti “Beli Sekarang” atau “Dapatkan Diskon.”
- Gunakan desain yang simpel tapi informatif.
4. Nggak Ada Urgensi dalam Iklan
Konten diawal sampai pertengahan sudah kelihatan bagus, eye catching, dan perfect! Tapi diakhir malah nggak ada tindakan biar audiens melakukan sesuatu. Duh, kalau calon pelanggan nggak merasa harus beli sekarang, mereka bakal menunda… dan akhirnya lupa! Terus gimana biar mereka ngelakuin sesuatu setelah nonton iklan? Coba terapin ini:
- Gunakan kata-kata yang menciptakan rasa urgensi, seperti “Promo Berakhir Malam Ini!”
- Tampilkan countdown timer di landing page.
- Beri insentif seperti diskon terbatas atau bonus untuk pembelian cepat.
Mau Iklan kamu Auto Closing? Serahkan ke Alan Creative!
Biar iklan nggak sekadar tayang tapi juga menghasilkan banyak penjualan, kamu butuhin strategi yang tepat. Nah, Alan Creative siap bantu dari A-Z, mulai dari perencanaan, desain ads yang menarik, landing page yang bagus, sampai optimasi biar budget kamu nggak sia-sia!
Tunggu apalagi? Segera optimalkan ads kamu bersama Alan Creative! Hubungi kami sekarang!
Baca Juga: Apa Pentingnya Branding bagi UMKM