Halo, Alan Lovers! Tidak terasa sebentar lagi kita akan menuju bulan Syawal dan mengakhiri buan Ramadhan. Meskipun lapar dan haus, tapi itulah kenangan yang akan kita ingat setelah bulan Ramadhan.
Di akhir bulan Ramadhan, ada baiknya kita memanfaatkan waktu yang tersisa untuk terus beribadah dan meningkatkan kualitas serta kuantitas ibadah. Salah satu ibadah yang menandai berakhirnya bulan Ramadhan dan mengawali bulan Syawal adalah shalat Idul Fitri.
Dilaksanakan setahun sekali, kita seringkali lupa bagaimana niat, bacaan, dan tata cara shalat idul fitri. Oleh karenanya, dalam artikel ini kami akan membagikan informasi seputar niat shalat Idul Fitri beserta bacaan dan tata cara lengkapnya.
Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Shalat Idul Fitri
1. Mandi sholat idul fitri sebelum berangkat
Rasulullah biasa mandi sebelum berangkat sholat āid. Demikian pula para shabat.
ŁŁŲ§ŁŁ Ų±ŁŲ³ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŁŁ -ŲµŁŁ Ų§ŁŁŁ Ų¹ŁŁŁ ŁŲ³ŁŁ - ŁŁŲŗŁŲŖŁŲ³ŁŁŁ ŁŁŁŁŁ Ł Ų§ŁŁŁŁŲ·ŁŲ±Ł ŁŁŁŁŁŁŁ Ł Ų§ŁŲ£ŁŲ¶ŁŲŁŁ
Rasulullah shallallahu āalaihi wasallam biasa mandi pada hari raya Idul Fitri dan Idul Adha. (HR. Ibnu Majah)
2. Memakai pakaian terbaik
Rasulullah mengenakan pakaian terbaik ketika sholat āid. Beliau juga memerintahkan sahabat mengenakan pakaian terbaik. Sebagaimana hadits dari Hasan As Sibhti:
أ٠رŁŲ§ Ų±Ų³ŁŁ Ų§ŁŁŁ ŲµŁŁ Ų§ŁŁŁ Ų¹ŁŁŁ ŁŲ³ŁŁ ŁŁ Ų§ŁŲ¹ŁŲÆŁŁ Ų£Ł ŁŁŲØŲ³ Ų£Ų¬ŁŲÆ Ł Ų§ ŁŲ¬ŲÆ Ų ŁŲ£Ł ŁŲŖŲ·ŁŲØ ŲØŲ£Ų¬ŁŲÆ Ł Ų§ ŁŲ¬ŲÆ
Rasulullah shallallahu āalaihi wasallam memerintahkan kami agar pada hari raya mengenakan pakaian terbagus dan wangi-wangian terbaik. (HR. Hakim)
3. Memakai wewangian
Dianjurkan menggunakan wewangian, khususnya bagi pria, sebagaimana hadits di atas. Adapun bagi kaum muslimah, sebaiknya tidak menggunakan parfum yang baunya tajam karena ada hadits yang melarangnya.
4. Mengajak keluarga dan anak-anak
Sebagaimana hadits yang disebutkan tepat di atas judul niat sholat idul fitri di atas, Rasulullah memerintahkan seluruh wanita untuk menghadiri sholat id. Demikian pula riwayat Ibnu Abbas radhiyallahu āanhu ketika masih kecil turut sholat id. Bahkan wanita yang haid pun diajak melihat namun menjauh dari tempat sholat, sebagaimana hadits dari Ummu Athiyyah yang diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim.
5. Takbiran saat menuju tempat sholat
Disunnahkan takbiran saat berangkat menuju tempat sholat. Di antara lafazh takbir, boleh dua kali takbir, boleh pula tiga kali takbir.
Ų§ŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł Ų§ŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł ŁŁŲ§ Ų„ŁŁŁŁ Ų„ŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł Ų§ŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł ŁŁŁŁŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲŁŁ ŁŲÆŁ
(Allohu akbar, Allohu akbar, laa ilaaha illalloh wallohu akbar, Allahu akbar wa lillahil hamd)
Artinya:
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, tidak ada ilah kecuali Allah, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala pujian hanya untuk-Nya
Ų§ŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł Ų§ŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł Ų§ŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł ŁŁŲ§ Ų„ŁŁŁŁ Ų„ŁŁŁŲ§ Ų§ŁŁŁŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł Ų§ŁŁŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł ŁŁŁŁŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲŁŁ ŁŲÆŁ
(Allohu akbar, Allohu akbar, Allohu akbar, laa ilaaha illalloh wallohu akbar, Allahu akbar wa lillahil hamd)
Artinya:
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, tidak ada ilah kecuali Allah, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala pujian hanya untuk-Nya
6. Berjalan kaki
Dianjurkan berjalan kaki baik saat pergi maupun pulang. Tidak naik kendaraan kecuali ada hajat, misalnya sangat jauh. Sebagaimana hadits dari Ibnu Umar radhiyallahu āanhu:
ŁŁŲ§ŁŁ Ų±ŁŲ³ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŁŁ -ŲµŁŁ Ų§ŁŁŁ Ų¹ŁŁŁ ŁŲ³ŁŁ - ŁŁŲ®ŁŲ±ŁŲ¬Ł Ų„ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲ¹ŁŁŲÆŁ Ł ŁŲ§Ų“ŁŁŁŲ§ ŁŁŁŁŲ±ŁŲ¬ŁŲ¹Ł Ł ŁŲ§Ų“ŁŁŁŲ§
Rasulullah shallallahu āalaihi wa sallam biasa berangkat shalat āid dengan berjalan kaki, begitu pula ketika pulang. (HR. Ibnu Majah)
7. Melewati jalan yang berbeda
Disunnahkan pula mengambil jalan berbeda saat pergi dan pulang. Sebagaimana hadits dari Jabir radhiyallahu āanhu:
ŁŁŲ§ŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲØŁŁŁŁ ā ŲµŁŁ Ų§ŁŁŁ Ų¹ŁŁŁ ŁŲ³ŁŁ ā Ų„ŁŲ°ŁŲ§ ŁŁŲ§ŁŁ ŁŁŁŁŁ Ł Ų¹ŁŁŲÆŁ Ų®ŁŲ§ŁŁŁŁ Ų§ŁŲ·ŁŁŲ±ŁŁŁŁ
Nabi shallallahu āalaihi wa sallam ketika shalat āid, beliau lewat jalan yang berbeda saat berangkat dan pulang. (HR. Bukhari)
8. Melambatkan mulainya sholat idul fitri
Salah satu sunnah sholat idul fitri adalah melambatkan dimulainya sholat. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kaum muslimin mengeluarkan zakat fitrah.
Tatacara Shalat Idul Fitri
Niat
Shalat id didahului niat yang jika dilafalkan akan berbunyi āushallî sunnatanĀ li āĆ®dil fithriĀ rak’atainiā.
Ditambah āimĆ¢manā kalau menjadi imam, dan āma’mĆ»manā kalau menjadi makmum. Ā
Ų£ŁŲµŁŁŁŁŁ Ų³ŁŁŁŁŲ©Ł ŁŲ¹ŁŁŁŲÆŁ Ų§ŁŁŁŁŲ·ŁŲ±ŁĀ Ų±ŁŁŁŲ¹ŁŲŖŁŁŁŁŁĀ (Ł ŁŲ£ŁŁ ŁŁŁŁ ŁŲ§/Ų„ŁŁ ŁŲ§Ł ŁŲ§) ŁŁŁŁŁ°ŁŁ ŲŖŁŲ¹ŁŁŁŲ§ŁŁŁ
Artinya: āAku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah taāala.ā
Sebelumnya shalat dimulai tanpa adzan dan iqamah (karena tidak disunnahkan), melainkan cukup dengan menyeru “ash-shalĆ¢tu jĆ¢miāah”.
Takbiratul Ihram
Dilanjutkan dengan takbiratul ihram dan membaca doa iftitah. Setelah itu, disunnahkan takbir lagi hingga tujuh kali untuk rakaat pertama.
Di sela-sela tiap takbir itu dianjurkan membaca: Ā
Ų§ŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł ŁŁŲØŁŁŲ±ŁŲ§Ų ŁŁŲ§ŁŁŲŁŁ ŁŲÆŁ ŁŁŁŁŁ°ŁŁ ŁŁŲ«ŁŁŲ±ŁŲ§Ų ŁŁŲ³ŁŲØŁŲŁŲ§ŁŁ Ų§ŁŁŁŁ ŲØŁŁŁŲ±ŁŲ©Ł ŁŁŲ£ŁŲµŁŁŁŁŲ§
Artinya: āAllah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang.ā
Atau boleh juga membaca: Ā Ā Ā
Ų³ŁŲØŁŲŁŲ§ŁŁ Ų§ŁŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŲŁŁ ŁŲÆŁ ŁŁŁŁŁ°ŁŁ ŁŁŁŲ§Ł Ų„ŁŁŁ°ŁŁ Ų„ŁŁŲ§ŁŁ Ų§ŁŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŁŁ Ų£ŁŁŁŲØŁŲ±Ł
Artinya: āMaha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.ā
Membaca Surah Al-Fatihah
Selanjutnya membaca Surat al-Fatihah dan selanjutnya dianjurkan membaca Surat al-A’lĆ¢. Berlanjut ke rukuā, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.
Takbir 5 Kali di Rakaat Kedua
Dalam posisi berdiri kembali pada rakaat kedua, takbir lagi sebanyak lima kali seraya mengangkat tangan dan melafalkan āallĆ¢hu akbarā seperti sebelumnya. Di antara takbir-takbir itu, lafalkan kembali bacaan sebagaimana dijelaskan pada poin kedua. Kemudian baca Surat al-Fatihah, lalu Surat al-GhĆ¢syiyah.
Berlanjut ke rukuā, sujud, dan seterusnya hingga salam. Sekali lagi, hukum takbir tambahan (lima kali pada pada rakaat kedua atau tujuh kali pada rakaat pertama) ini sunnah sehingga apabila terjadi kelupaan mengerjakannya, tidak sampai menggugurkan keabsahan shalat id.
Mendengarkan Khutbah
Kelima, setelah salam, jamaah tak disarankan buru-buru pulang, melainkan mendengarkan khutbah Idul Fitri terlebih dahulu hingga rampung. Kecuali bila shalat id ditunaikan tidak secara berjamaah. Hadits Ubaidullah bin Abdullah bin Utbah mengungkapkan: Ā Ā Ā
Ų§ŁŲ³ŁŲ© أ٠ŁŲ®Ų·ŲØ Ų§ŁŲ„Ł Ų§Ł ŁŁ Ų§ŁŲ¹ŁŲÆŁŁ Ų®Ų·ŲØŲŖŁŁ ŁŁŲµŁ ŲØŁŁŁŁ Ų§ ŲØŲ¬ŁŁŲ³
āSunnah seorang Imam berkhutbah dua kali pada shalat hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha), dan memisahkan kedua khutbah dengan duduk.ā (HR Asy-Syafiāi)
Ingin mendapatkan artikel lainnya Ramadhan? Ikuti terus Alan Creative. Lalu, jika kalian tertarik untuk mengembangkan aplikasi tapi bingung gimana caranya? Jangan khawatir,Ā Alan CreativeĀ hadir untuk membantu menyelesaikan masalah kalian. Kami menyediakanĀ layanan pembuatan web maupun mobile appsĀ dengan profesional. Tunggu apalagi?Ā Hubungi kamiĀ sekarang juga untuk mendapatkan penawaran terbaik!
Sumber:
[1] https://islam.nu.or.id/shalat/tata-cara-shalat-idul-fitri-f9GRA