Halo, Alan Lovers! Abad 21 sering disebut dengan age of information karena pemenuhan dan kebutuhan akan informasi yang masif. Termasuk juga kebutuhan bisnis untuk membuat aplikasi karena user atau pengguna yang memiliki demand.
Dalam artikel ini, kami akan membahas bagaimana peluang bisnis software house di tahun 2023.
Mengapa Kita Masih Butuh Software?
Melihat pertumbuhan industri perangkat lunak yang ada, kita mungkin akan bertanya-tanya mengapa masih ada begitu banyak pengembangan yang terjadi?
Kita memiliki aplikasi untuk hampir setiap hal, jadi pasti kita tidak perlu terus-menerus menciptakan ulang, bukan?
Memang benar, tidak ada yang perlu menciptakan aplikasi kalkulator dan kita dapat membuat banyak perangkat lunak ‘komposabel’ dengan menghubungkan layanan web melalui pengembangan web dan Application Programming Interface (API).
Tidak perlu membangun aplikasi pemetaan global lain seperti Google Maps, Apple Maps atau Bing Maps MicrosoftT. Terutama mengingat bahwa memungkikan bagi pengembang untuk mengintegrasikan layanan pemetaan tersebut ke aplikasi pihak ketiga.
Namun, bahkan dengan semua komposabilitas web tersebut, kita masih membutuhkan lebih banyak perangkat lunak – jadi mengapa demikian?
Kebutuhan Y=yang Tinggi
Dikutip dari website Forbes, ada beberapa alasan mengapa kita membutuhkan software baru setiap waktu, diantaranya:
- Dinamisasi alur kerja dalam sebuah organisasi.
- Kebutuhan untuk mengikuti perkembangan Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning (ML).
- Adanya permintaan dari user, mulai dari fungsi utama aplikasi, ekspansi model perangkat, hingga visualisasi yang lebih baik.
- Kita berada di jalan menuju quantum computing power.
- Butuh mengembangkan aplikasi yang mampu bekerja dengan real-time data yang lebih cepat lagi.
- Karena adanya kompetisi yang ketat.
- Masih banyak inovasi yang perlu dituju.
Beberapa alasan tersebut setidaknya dapat memberikan gambaran mengapa kita membutuhkan softwares baru setiap waktunya. Dari website DDIY, berikut adalah gambaran mengenai market software development:
- Pada tahun 2021, pengeluaran teknologi informasi pada perangkat lunak enterprise diperkirakan mencapai sekitar 517 miliar dolar AS di seluruh dunia, meningkat sebesar 10,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
- Pendapatan global untuk perangkat lunak aplikasi enterprise akan mencapai 209,4 miliar dolar AS pada tahun 2020, mengalami penurunan sebesar 2,2 persen dibandingkan tahun 2019 karena dampak ekonomi negatif yang ditimbulkan oleh pandemi virus corona (COVID-19).
- Peningkatan cepat volume data enterprise dan otomatisasi proses bisnis di beberapa industri seperti ritel, manufaktur, perawatan kesehatan, dan transportasi diperkirakan akan mendorong pertumbuhan pengembangan perangkat lunak.
- Pada tahun 2019, terdapat 26,4 juta pengembang perangkat lunak di seluruh dunia, angka yang diperkirakan akan bertumbuh menjadi 27,7 juta pada tahun 2023 dan 28,7 juta pada tahun 2024.
Kesimpulan
Peluang bisnis software house pada tahun 2023 dan di masa yang akan mendatang masih cukup menjanjikan. Kebutuhan manusia akan software mencapai titik tinggi pada era sekarang. Oleh karenanya, hal ini dapat dilihat sebagai peluang bisnis yang besar.
Kalau kalian membutuhkan jasa pembuatan website profesional, hubungi saja Alan Creative. Yuk jangan ragu untuk mempercayakan website bisnis kalian pada kami. Desain menarik, performa terbaik, dan tentunya ramah di kantong. Hubungi Alan Creative sekarang juga, dapatkan website bisnis mulai dari 1jutaan aja!