Halo, Alan Lovers! Beberapa rekomendasi backend framework terbaik berikut ini wajib untuk Anda ketahui. Karena, framework yang tepat dapat mempengaruhi kinerja aplikasi Anda nantinya.
Sebelum menyelam lebih dalam, alangkah baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu backend framework. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai macam sumber, backend framework merupakan kerangka kerja yang digunakan untuk mengatur serta mengelola komponen infrastruktur yang ada pada server.
Baca Juga: Technology Stack Front end Terbaik: Dipakai Perusahaan Terkenal!
Selain itu, backend framework juga dapat memudahkan para developer untuk memisahkan tampilan dan juga logika bisnis. Dengan begitu, pemeliharaan dan pengembangan menjadi mudah untuk dilakukan.
Lantas, apa saja rekomendasi backend framework terbaik di tahun 2023 ini? Pastikan Anda menyimak artikel ini hingga tuntas, ya!
5 Rekomendasi Backend Framework Terbaik
Berikut adalah beberapa rekomendasi backend framework terbaik yang wajib untuk Anda ketahui:
Express.js
Rekomendasi backend framework terbaik yang pertama adalah Express.js. Adapun, framework yang satu ini menggunakan bahasa pemrograman JavaScript, sehingga mudah digunakan oleh pemula.
Selain itu, Express.js juga memilliki banyak plugin dan juga middleware yang mudah untuk digunakan, seperti Passport.js yang berguna untuk keperluan autentikasi dan Helmet.js yang dapat meningkatkan keamanan.
Express.js juga mempunyai fleksibilitas yang tingga dalam membangun API, sehingga banyak dijadikan pilihan bagi para developer.
Django
Lebih lanjut, Django juga merupakan salah satu framework yang populer untuk digunakan hingga saat ini. Pasalnya, framework berbasis bahasa Phyton ini mempunyai fitur pengembangan web yang sangat lengkap.
Tak hanya itu, Django juga banyak digunakan lantaran mampu menangani beban lalu lintas yang tinggi dengan sistem keamanan yang terjamin. Hanya saja, Django memiliki kompleksitas yang tinggi, sehingga tidak bisa digunakan oleh pemula.
Ruby on Rails
Jika Anda berfokus pada logika aplikasi daripada konfigurasi, Ruby on Rails bisa menjadi pilihan yang tepat. Pasalnya, RoR mudah untuk dikembangkan serta memiliki konvesi yang jelas.
Ruby on Rails juga menyediakan library yang cukup lengkap serta sistem object-relational mapping yang kuat untuk menghubungkan database dengan objek-objek dalam aplikasi.
Laravel
Selanjutnya, ada Laravel yang menjadi backend framework yang masih banyak digunakan hingga saat ini. Hal ini dikarenakan, Laravel menggunakan bahasa pemrograman PHP serta menyediakan beragam fitur yang memudahkan proses pengembangan.
Laravel juga memiliki sistem routing yang sangat sederhana, sehingga Anda bisa menentukan fungsi URL dengan sangat cepat dan mudah. Tentunya, Laravel juga memiliki fitur keamanan dengan berbagai macam fungsi seperti has password, implementasi OAuth, dan sistem autentikasi yang fleksibel.
Flask
Rekomendasi backend framework terbaik yang terakhir adalah Flask. Dengan Flask, Anda bisa bekerja dengan cepat karena sederhana dan sangat fleksibel untuk digunakan.
Selain itu, Flask juga dapat membangun aplikasi yang ringan dan cepat menggunakan bahasa pemrograman Phyton. Flask juga menawarkan kebebasan bagi Anda dalam meng-kustomisasi struktur aplikasi sesuai dengan kebutuhan proyek.
Kesimpulan
Backend framework memiliki peranan penting saat membangun website ataupun aplikasi. Dengan pemilihan framework yang tepat, website atau aplikasi yang Anda bangun dapat berjalan dengan optimal.
Masih bingung memilih technology stack yang cocok untuk website perusahaan Anda? Melalui jasa aplikasi web di Alan Creative, kami akan memberikan rekomendasi sesuai kebutuhan dan produk yang cocok.
Selain itu, kami juga menggunakan berbagai macam technology stack dan telah dipercaya oleh 150+ brand, pemerintah, startup, dan korporasi. Tunggu apa lagi? Hubungi Alan Creative sekarang juga!
