Halo, Alan Lovers! Pusing? Karena kadang algoritma berubah-ubah? Atau kamu pernah merasa postingan kamu di Instagram atau TikTok jadi sepi banget? Padahal kontennya udah niat, caption udah catchy, bahkan jam postingnya juga udah pas. Bisa jadi karena perubahan algoritma dari platform yang kamu pakai. Sebenarnya, perubahan algoritma itu hal yang biasa banget terjadi. Setiap platform media sosial seperti TikTok, YouTube, bahkan Twitter (X) masing-masing punya kebijakan yang mereka update secara berkala supaya pengguna bisa dapat konten yang lebih relevan. Akan tetapi, biasanya perubahan ini seringkalk enggak diumumkan secara gamblang, makanya banyak content creator kadang frustasi dan harus beradaptasi dengan algoritma baru lagi. Yuk, simak penjelasan lebih lanjutnya dari memahami perubahan algoritma!

1. Kenali Pola dan Perubahan Secara Mandiri
Coba kamu amati performa konten-konten kamu beberapa minggu terakhir. Apakah video kamu yang biasanya viral malah jadi sepi? Postingan foto caraousel yang dulu banyak disave orang sekarang malah tenggelam? Alan Lovers, salah satu cara paling mudah untuk memahami algoritma media sosial adalah dengan mengamati pola engagement nya. Kalau engagement kamu turun atau reach nya menurun, ya itu berarti algoritmanya mengalami perubahan. Solusinya apa? Coba ganti jenis konten, ubah waktu posting, atau perbaiki kualitas visualnya.
2. Ikuti Update dari Kreator atau Ahli Sosial Media
Kalau kamu masih belum bisa menyadari perbedaannya, kamu enggak perlu nyari tau sendirian. Coba ikuti kreator yang rajin membagikan update seputar algoritma media sosial. Kenapa begitu? Mereka yang sering up to date mengenai algoritma dan sudah expert dibidang itu. Kalau kamu mengikuti mereka, kamu bisa lebih cepat tahu tren dan tips supaya konten kamu tetap relevan. Kamu bisa belajar dari mereka dan terapkan untuk konten kamu.
3. Pelajari Insight Secara Berkala
Kalau kamu sudah upload banyak konten dan pernah viral, coba analisis insightnya. Dari sana kamu bisa tahu konten mana yang paling banyak ditonton, disukai, dibagikan, atau disimpan. Kalau kamu rajin cek insight, kamu akan lebih cepat tahu kalau ada sesuatu yang berubah. Misalnya, kamu minggu lalu upload video tutorial kamu dan ditonton hingga 10.000 orang, tapi minggu ini cuma 1.000Â padahal formatnya sama. Bisa jadi algoritma berubah dan kamu perlu coba tren baru dan ganti format.
4. Jangan Terlalu Bergantung pada Satu Platform
Ini penting banget. Meskipun kamu sudah nyaman di satu platform, jangan sampai kamu cuma fokus di situ aja. Kalau algoritmanya berubah drastis dan bikin konten kamu tenggelam, kamu bisa panik sendiri. Coba mulai pindah ke platform lain. Misalnya dari Instagram, coba masuk ke TikTok atau YouTube Shorts. Jadi, kalau satu platform bermasalah, kamu masih punya cadangan audience di tempat lain.
Buat kamu yang lagi nyari agensi mengenai promosi konten, iklan, strategi marketing, dan lainnya. Coba deh lihat Alan Creative di instagramnya, yakni @alancreativeid di sana kamu bisa banget menemukan berbagai layanan dan konten yang asli gokil, mantap, dan kece abis. Alan Creative terdapat layanan seperti pembuatan aplikasi, website, konten media sosial. Lengkap, komplit, dan pastinya berkualitas.
Yuk, tunggu apalagi? Hubungi Alan Creative sekarang juga dan jangan sampai ketinggalan penawarannya!
Baca juga: Algoritma Terus Berubah! Strategi Marketing Harus Tetap Relevan!