Halo, Alan Lovers! Jika Anda baru saja memulai aktivitas blogging, beberapa istilah blogging berikut ini wajib untuk Anda ketahui. Dengan begitu, Anda bisa menyelesaikan segala tugas blogging dengan lancar tanpa kendala.
Lantas, apa saja istilah blogging yang umumnya sering digunakan? Anda bisa menemukan jawabannya melalui artikel ini. Simak hingga tuntas ya!
17 Istilah Blogging yang Sering Digunakan
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa istilah blogging yang wajib untuk Anda ketahui sebagai pemula:
1. Bounce Rate
Analisis yang dilakukan untuk mengukur persentase pengunjung website yang langsung meninggalkan satu halaman setelah mereka membukanya.
2. Backlink
Tautan yang mengarah dari situs website lain ke website tertentu milik Anda. Adapun, backlink dapat membantu untuk meningkatkan SEO.
3. CMS (Content Management System)
Sistem yang digunakan untuk membuat, meng-edit, dan mengelola konten di blog atau di website seperti WordPress, Joomla, ataupun Drupal.
4. Domain
Alamat website unik yang digunakan untuk mengakses website. Sebagai contoh, www.namabloganda.com
5. Embed
Fitur CMS yang berguna untuk menambahkan foto atau video dari website lain ke dalam postingan atau halaman website Anda.
Baca Juga: Perbedaan Wix dan WordPress: Mana yang Lebih Unggul?
6. Header
Bagian atas dari website yang berisi logo, tagline, menu navigasi, kontak informasi, tautan media sosial, hingga kolom pencarian.
7. Hyperlink
Sebuah teks yang berisi alamat dari konten lain. Biasanya, hyperlink ditandai dengan teks berwarna, bergaris, atau teks tebal yang bisa di-klik.
8. Hosting
Tempat di mana website Anda disimpan secara online. Biasanya, hosting diperlukan untuk membuat website WordPress self-hosted atau situs web kustom.
9. Meta Deskripsi
Deskripi singkat dari artikel yang telah Anda buat. Biasanya, meta deskripsi hanya berisi tidak lebih dari 150 karakter dan mengandung kata kunci.
10. Meta Tag
Istilah yang terdiri dari judul meta, deskripsi dan kata kunci. Biasanya, meta tag dimasukkan ke HTML dan tidak secara langsung terlihat oleh pengguna yang mengunjungi situs.
Baca Juga: Blogspot vs WordPress: Mana yang Tepat untuk Anda?
11. Permalink
URL permanen yang mengarah ke posting individu di website Anda.
12. Plugin
Ekstensi atau tambahan perangkat lunak yang dapat Anda install di platform blogging seperti WordPress untuk menambahkan fitur tambahan atau fungsi khusus ke website Anda.
13. RSS Feed
Format data yang digunakan untuk mengirimkan konten secara otomatis kepada pembaca yang berlangganan. Dengan begitu, pembaca dapat dengan mudah mendapatkan informasi terbaru tanpa harus mengunjungi website terlebih dahulu.
14. SEO (Search Engine Optimization)
Teknik organik yang dilakukan untuk meningkatkan visibilitas website di mesin pencari. Biasanya, teknik ini dilakukan agar website muncul di pencarian paling atas mesin pencari.
15. Traffic
Jumlah pengunjung yang mengakses website Anda dalam periode waktu tertenu. Adapun, hal ini dapat diukur dengan berbagai metrik.
Baca Juga: Apa Itu WordPress Staging? Pengertian dan Cara Menggunakannya
16. Tag
Tag biasanya terdiri dari satu kata atau lebih yang membantu mengkategorikan atau mendefinisikan isi dari konten yang dibuat.
17. Widget
Elemen tambahan yang dapat Anda tambahkan ke tata letak website untuk menampilkan berbagai macam informasi seperti kategori, arsip, atau daftar postingan terpopuler.
Kesimpulan
Nah, itu tadi beberapa istilah blogging yang wajib untuk Anda ketahui sebagai pemula. Dengan begitu, Anda dapat dengan mudah memahami dan mengelola website dengan baik.
Budget terbatas, tapi pengen punya website biar bisnis cuan terus? Alan Creative solusinya!
Sebagai software house dan digital agency di Jakarta, Alan Creative menyediakan beragam layanan pembuatan website yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan.
Gak usah khawatir kalau website Anda mengalami kendala! Alan Creative punya jaminan support & maintenance secara berkelanjutan. Tunggu apa lagi? Hubungi Alan Creative sekarang juga!